Pamekasan – Pascasarjana Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan bekerja sama dengan Pascasarjana Universitas Annuqoyyah Guluk-Guluk resmi menggelar International Writing Competition 2025. Kompetisi menulis berskala internasional ini mengangkat tema besar “The Revival of Pesantren in the 21st Century” yang ditujukan untuk mendorong lahirnya gagasan-gagasan segar dari akademisi, mahasiswa, dan peneliti, baik nasional maupun internasional.
Direktur Pascasarjana IAI Al-Khairat, Dr. Ismail, M.Pd.I, menyampaikan bahwa ajang ini bukan sekadar ruang pengembangan akademik, melainkan juga menjadi wadah kolaborasi antarperguruan tinggi dalam memperkuat peran pesantren sebagai pusat peradaban Islam.
“Pesantren harus mampu bertransformasi menghadapi tantangan global, tanpa kehilangan jati diri keislaman dan tradisi keilmuan klasiknya,” tegasnya.
Senada dengan itu, perwakilan dari Pascasarjana Universitas Annuqoyyah menekankan pentingnya ide-ide inovatif yang lahir dari kompetisi ini, mulai dari penguatan kurikulum, integrasi ilmu, pemberdayaan santri, hingga kontribusi pesantren bagi pembangunan bangsa.
Kompetisi ini terbuka untuk mahasiswa pascasarjana dari berbagai perguruan tinggi. Panitia akan menyeleksi naskah berdasarkan orisinalitas, relevansi tema, kekuatan analisis, serta kontribusi bagi pengembangan pesantren di era kontemporer.
Pengumuman pemenang dijadwalkan pada September 2025, dengan hadiah berupa penghargaan akademik sekaligus kesempatan mempublikasikan karya terbaik dalam prosiding internasional.
Melalui kegiatan ini, penyelenggara berharap semakin banyak gagasan akademik lahir untuk memperkuat pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam yang adaptif, inklusif, dan berdaya saing di abad ke-21.
